Sabtu, 05 Juli 2014

MENJADI MOTIVATOR



           Matthias Steiner adalah seorang atlet angkat besi asal Austria yang sudah menekuni olah raga ini sejak usia 13 tahun. Namun impiannya untuk menjadi atlet angkat besi profesional mendadak hancur ketika dia menginjak usianya yang ke-18. Steiner tiba-tiba sering mengalami kehausan yang luar biasa dan badannya sangat mudah lelah. Nafsu makannya hilang dan berat badannya turun sebanyak 5 kg selama 3 bulan.  Ketika dia memeriksakan diri ke dokter dia didiagnosa menderita penyakit diabetes.

          Atas dorongan dan semangat dari isterinya, Steiner kemudian kembali ke dunia olah raga dan mengikuti Olimpiade Athena pada tahun 2004. Namun ternyata hasilnya tidak memuaskan. Dia hanya menduduki peringkat ke-7 dan gagal mendapatkan medali. Namun demikian isterinya tak henti-hentinya memberikan motivasi bagi Steiner. Steiner pun pindah ke Jerman dan berganti kewarganegaraan. Saat itu, isterinya meninggal. Meskipun sangat terpukul dengan peristiwa itu, Steiner tidak pernah patah semangat. Dia bertekad untuk mempersembahkan medali demi isterinya yang selalu mendukungnya. Steiner memutuskan untuk tampil di Olimpiade Beijing 2008, dan masuk babak final. Saat itu, dia mengambil besi berukuran 258 kg. Dia mengusap tangannya, dan mengambil beban itu dan mengangkat dengan kedua tangannya. Dia memecahkan rekor baru! Saat penyerahan medali, dia berulangkali mencium foto mendiang isterinya sambil menangis. Seluruh duniapun terharu melihatnya.

          Setiap orang membutuhkan semangat untuk membangun hidupnya. Karena itu kita harus membangun kehidupan kita dengan semangat, sebab dengan semangat akan memampukan kita untuk menghadapi setiap tantangan yang ada. Tidak hanya itu kitapun harus membagi semangat itu pada orang-orang disekitar kita agar merekapun bisa memberikan yang terbaik demi kemajuan bersama. Kita harus bisa meyakinkan bahwa  mereka  mampu melawan keterbatasan mereka. Bukan hanya dengan kata-kata saja, namun dengan kesediaan untuk membantu mereka untuk selalu bersikap positif dalam menghadapi berbagai situasi. Ciptakanlah suasana yang harmonis, ramah dan kondusif sehingga mereka selalu bekerja dengan senang hati dan penuh antusias. Dengan semangat yang menyala, mereka akan mampu mengukir prestasi dan mempersembahkan yang terbaik dari diri mereka. Keberhasilan mereka adalah keberhasilan kita bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar