Selasa, 14 Oktober 2014

RUMAH SURGAWI




Seorang milyarder berdiri di ambang gerbang Surga. Ia menanti jemputan untuk diantar ke rumah Surgawinya. Penjemput tiba, lalu ia diajak menuju ke sebuah gubuk kecil, yang terletak di tengah-tengah rumah-rumah kecil yang berdesakan, tak menarik.
Si milyader pun mengeluh, “Bagaimana mungkin saya yang hidup dalam istana di bumi, bergelimangan kenikmatan dan kemewahan, sekarang harus diam selamanya dalam pondok kusam begini?”
Si pengantar menjawab dengan tenang, “Kami membangun rumah ini sesuai dengan bahan-bahan yang Anda kirimkan kepada kami, ketika Anda diam di bumi. Bisa saja kami membangun istana bagi Anda, jika Anda mengirimkan bahan-bahan yang sesuai untuk itu!”
Anda ingin mempunyai rumah Surgawi seperti istana? Kirimkanlah segala budi baikmu di dunia sebanyak-banyaknya, karena itulah bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membangun istana Surgawi.

--Pendeta Pilipus dalam Jendela Kebenaran--

Tidak ada komentar:

Posting Komentar